Friday, May 30, 2014

Fungsi ABS, EBD, BA dalam Pengereman

ABS (Antilock Braking System) :
sistem yg mencegah roda terkunci pada pengereman mendadak. Roda yg terkunci pada pengereman akan membuat kendaraan tidak terkendali & bisa mengakibatkan kecelakaan. Jika sensor ABS mendeteksi salah satu/semua roda terkunci, dia akan memerintahkan piston rem untuk melepaskan sejenak jepitan kampas rem, kemudian menjepit lagi setelah roda berputar. Proses ini bisa berlangsung sangat cepat, sampai 15x tiap detiknya, sehingga pedal rem terasa sedikit bergetar. Manfaat nyata ABS adalah memperpendek jarak pengereman.

EBD (Electronic Brakeforce Distribution):
Suatu sistem, yg bisa mengatur tekanan minyak rem yg berbeda - beda ke setiap roda berdasarkan kondisi jalan, kecepatan, beban dan faktor2 lain. Bekerjasama dgn ABS, EBD akan membagi dan mengatur tekanan rem yg tepat ke setiap roda agar roda yg slip bisa kembali mendapatkan daya cengkeram dan roda yg menapak jalan bisa melakukan pengereman sehingga kendaraan bisa terkontrol.

BA (Brake Assist):
Adalah suatu sistem yg akan menambah tekanan pengereman saat kondisi darurat/genting. BA akan mendeteksi kondisi yg memerlukan pengereman mendadak dengan mengukur kecepatan pedal rem ditekan. Pada kondisi yg memerlukan pengereman darurat, BA akan mengembangkan tekanan pengereman maksimum untuk mengatasi kecenderungan kurang kuatnya pengendara menekan pedal remnya, agar kendaraan bisa berhenti. Pada prakteknya BA akan mengurangi jarak pengereman sekitar 20%.

Ketiga sistem tsb akan saling bekerjasama untuk menjaga agar kendaraan tetap dibawah kendali pengendara dan bisa berhenti dgn aman dalam jarak yg pendek pada kondisi pengereman yg ekstrim.
Terima Kasih Telah Berkunjung
Judul: Fungsi ABS, EBD, BA dalam Pengereman
Ditulis Oleh Unknown
Jika mengutip harap berikan link DOFOLLOW yang menuju pada artikel Fungsi ABS, EBD, BA dalam Pengereman ini.Terima kasih atas perhatian anda

No comments:

Post a Comment

M. Ginting / 081375749083

Label atas